JURNALPANTURA.COM, Tegal - Keadaan normal bayi di usia kehamilan 37 minggu adalah berada dalam posisi siap lahir, di mana kepala bayi berada di bagian bawah yang mendekati lubang vagina, dan wajahnya mengarah ke bagian punggung. Posisi ini sangat memungkinkan bagi bayi untuk lahir dengan mudah saat proses persalinan.
Meski demikian, ada beberapa kasus di mana posisi bayi bisa berada dalam posisi melintang atau terbalik di dalam perut. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, misalnya rahim yang terlalu kecil, adanya fibroid rahim, jumlah air ketuban yang tidak normal, atau adanya plasenta previa.
Untuk mengatasi masalah ini, berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan:
- Dengarkan musik: musik dapat membantu memicu pergerakan bayi.
- Beraktivitas fisik: Di antaranya berenang yang dapat membantu mengubah posisi bayi.
- Memilih posisi tidur yang baik: Hal ini memiliki pengaruh penting pada posisi bayi di dalam rahim.
- Berbaring dengan posisi pelvic tilt: Posisi ini dapat membantu menyesuaikan posisi bayi.
- Melakukan posisi forward-leaning inversion: Posisi ini dapat membantu memutar bayi yang melintang.
- Teknik external cephalic version (ECV): Teknik medis ini dilakukan untuk memutar bayi yang melintang dengan memberikan tekanan pada kepala dan pantat janin.
- Posisi knee chest: Posisi ini juga dapat membantu untuk merubah posisi bayi.
Namun anda harus ingat, hal terpenting adalah keselamatan Anda dan bayi Anda. Jika posisi bayi masih melintang dan dianjurkan untuk melakukan proses melahirkan melalui C-section, jangan ragu untuk melakukannya. Keberhasilan proses persalinan bukan semata tentang metode, tetapi yang paling penting adalah keselamatan ibu dan bayi. (*)