Mengadakan kompetisi ini adalah bagian dari komitmen Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gojuryu Karatedo Shinbukan Indonesia (GOKASI) untuk menggali potensi atlet-atlet karate dengan mental juara, semangat kuat, dan jiwa sportivitas. Kejurda Karate kali ini diselenggarakan di Islamic Center Brebes, Jawa Tengah pada Minggu siang, (12/11) lalu.
"Merupakan suatu kehormatan bagi kami bahwa Kejurda ini diikuti oleh sekitar 350 atlet dari berbagai kelompok usia, dari pra untuk usia dini hingga senior," kata Agus Riyanto, Ketua DPD GOKASI Jateng. "Mengikuti Kejurda ini bukanlah hanya soal memenangkan pertandingan, tetapi juga sejauh mana mereka mempersiapkan diri untuk event yang lebih tinggi."
Agus Riyanto menambahkan bahwa tujuan lain dari Kejurda ini adalah sebagai ajang seleksi untuk memilih atlet karate yang berhak dan mampu mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) GOKASI di Jakarta akhir bulan ini.
Shihan Prawoko Aska, Guru Besar GOKASI Pusat dan anggota Musyawarah Lembaga Perguruan (MLP) PB FORKI mengucapkan apresiasi atas penyelenggaraan Kejurda ini. "Saya berharap agar karateka yang mendapatkan juara tetap mempertahankan prestasi ini dengan cara berlatih yang tekun. Dan bagi yang belum sempat menjadi juara, jangan patah semangat, tetap berlatih lagi," ujarnya.
Piala Shihan Bambang KP diberikan untuk mengenang sosok karateka senior yang telah meninggal pada tahun 2010 akibat kecelakaan. Beliau sangat berkontribusi dalam mengembangkan olahraga karate di Kabupaten Brebes dan menjadi panutan bagi karate di Jawa Tengah.
Untuk juara umum pertama diraih oleh Kontingan Kabupaten Brebes dengan memperoleh 24 emas, 22 perak, dan 22 perunggu. Juara kedua diraih oleh Kontingen Kabupaten Banyumas dengan meraih 5 emas, 5 perak, dan 16 perunggu. Sedangkan juara umum ketiga diraih oleh Kontingen Kabupaten Pemalang dengan 5 emas, 2 perak, dan 9 perunggu.
